NYIUR-Dimas: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat

Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak Usia Dini untuk Mencegah Stunting di Masa Keemasan Perkembangan Anak di Desa Kinali, Kawangkoan, Kab. Minahasa

Irvan Kurniawan — 2024-08-16

Masa awal kehidupan, khususnya Masa dalam kandungan hingga usia dua tahun, merupakan tahap yang sangat penting dalam perkembangan seorang anak. Diagnosis dini gangguan tumbuh kembang sangat penting untuk mendeteksi dini gangguan tumbuh kembang pada anak, termasuk mengontrol setiap keluhan pertumbuhan anak dari orang tua. Sasarann dari kegiatan ini adalah untuk menjaring pertumbuhan dan perkembangan awal anak prasekolah. Kegiatan ini berlangsung pada hari Selasa, 3 Oktober 2023,RA Nurul Huda, Desa Kinali, Kecamatan. Kawangkoan, Kab.Minahasa. kegiatan ini menggunakan metode deskriptif kualitatif Skala numerik dan pengukuran tinggi badan serta formulir KPSP (Kuesioner Skrining Pra Perkembangan) yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI digunakan. Jumlah peserta adalah lima puluh siswa, dan mereka mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. Ari hasil penngamatan status gizi dapa terlihat bahwa sebagian dari siswa memiliki status gizi yang baik. Uraian RA Nurul Huda Kawangkoan tentang perkembangan masa kanak-kanak sepenuhnya akurat.

Peningkatan Pemahaman Urgensi Peristiwa Qurban Melalui Khutbah dan Imam di Hari Raya Idul Adha di Masjid Nurul Wathon, Kelurahan Lubuk Tukko Baru, Tapanuli Tengah

Saputra Husein Siregar — 2024-12-01

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan melalui peran sebagai khatib dan imam pada Hari Raya Idul Adha dengan tema khutbah "Ekspresi Iman dan Cinta di Keluarga Ibrahim." Khutbah ini bertujuan untuk mengajak jamaah merefleksikan kisah keluarga Nabi Ibrahim AS yang penuh dengan nilai-nilai ketakwaan, pengorbanan, dan cinta. Dalam khutbah, ditekankan pentingnya menanamkan iman dan cinta dalam keluarga, sebagaimana ditunjukkan oleh Nabi Ibrahim AS, Hajar, dan Ismail AS. Kegiatan ini mendapat respons positif dari jamaah yang merasa terinspirasi untuk memperkuat hubungan keluarga dengan dasar iman yang kokoh. Selain khutbah, kegiatan juga meliputi pelaksanaan salat Idul Adha dan penyembelihan hewan qurban. Kegiatan ini berhasil meningkatkan kesadaran jamaah akan pentingnya memperkuat nilai-nilai spiritual dalam keluarga, menjadikan keluarga sebagai fondasi utama untuk menghadapi tantangan kehidupan modern dengan berlandaskan iman dan cinta.

Pendampingan Penggunaan Media Pembelajaran Mind Mapping sebagai Solusi Mengatasi Kebosanan Siswa dalam Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) di Min 2 Kepulauan Sangihe

Gina Nurvina Darise — 2024-12-01

Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) merupakan mata pelajaran yang wajib diajarkan di berbagai jenjang madrasah. Namun, hingga saat ini, pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) masih dianggap sebagai pelajaran yang membosankan. Untuk mengatasi hal tersebut, tim pengabdian yang terdiri dari dosen Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Manado berinisiatif melakukan pendampingan dengan menggunakan media pembelajaran mind mapping (peta pikiran). Metode Participatory Action Research (PAR) digunakan dalam pelaksanaan program ini untuk memastikan bahwa pendekatan yang diterapkan relevan dengan kebutuhan siswa dan efektif dalam meningkatkan keterlibatan serta pemahaman mereka terhadap materi pelajaran. Lokasi pengabdian bertempat di MIN 2 Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara. Kegiatan pengabdian ini mendapatkan respons positif, yang ditunjukkan oleh siswa dan guru. Hasilnya menunjukkan bahwa mind mapping tidak hanya membantu siswa memahami dan mengingat materi dengan lebih mudah, tetapi juga memberikan dampak positif pada proses pengajaran guru, khususnya pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI).

Pendampingan dan Penyuluhan Literasi Makanan Halal dan Standar Sertifikat Halal bagi Masyarakat Muslim Kelurahan Kampung Jawa Tomohon Sulawesi Utara

Syarifuddin Syarifuddin — 2024-12-01

Literasi makanan dan sertifikasi halal menjadi kajian yang penting tidak hanya di daerah minoritas muslim namun juga daerah dengan mayoritas muslim di Indonesia. Hal ini karena sekalipun masyarakat memiliki literasi makanan halal dan sertifikasi halal, namun proses pengurusan sertifikat halal belum banyak dipahami terutama para pengusaha muslim. Tujuan dari Pengabdian Masyakarat ini adalah untuk memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat di Kampung Jawa Tomohon terutama bagi pedagang atau pengusaha tentang proses pengurusan sertifikasi halal, dimana hal ini merupakan bagian dari tujuan pendampingan dan penyuluhan PkM ini. Metode penelitian yang digunakan pada kegiatan ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil dari riset ini mengungkapkan bahwa beberapa masyarakat kampung Jawa Tomohon memiliki pemahaman yang baik tentang makanan halal hingga sertifikasi halal. Bahkan proses pengajuan sertifikat halal telah dipahami oleh 3 orang pengusaha kampung Jawa Tomohon yang turut menghadiri kegiatan ini. Namun demikian Sebagian besar masyarakat yang ikut kegiatan ini belum memiliki pengetahuan yang mumpuni terkait sertifikasi halal, sehingga kegiatan PkM ini memberikan kontribusi, baik dari segi penyuluhan maupun pendampingan literasi makanan halal dan sertifikasi halal bagi masyarakat Kampung Jawa Tomohon

Optimalisasi Penggunaan Media Sosial dalam Meningkatkan Efektivitas dan Aksesibilitas Penyebaran Informasi di KUA Kecamatan Jekan Raya

Ahmad Zaini — 2024-12-01

Penyebaran informasi yang efektif merupakan salah satu kunci dalam pelayanan publik, termasuk di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Jekan Raya. Namun, metode tradisional penyebaran informasi yang selama ini digunakan masih terbatas jangkauannya. Di era digital, penggunaan media sosial memiliki potensi besar untuk mengatasi keterbatasan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan media sosial sebagai alat penyebaran informasi di KUA Kecamatan Jekan Raya guna meningkatkan efektivitas dan jangkauan informasi kepada masyarakat. Dengan menggunakan metode deskriptif dan pendekatan kualitatif, penelitian ini mengevaluasi efektivitas media sosial dalam meningkatkan aksesibilitas informasi terkait layanan pernikahan dan prosedur administrasi lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan media sosial mampu meningkatkan partisipasi masyarakat dan memperluas jangkauan informasi secara signifikan. Optimalisasi ini diharapkan dapat menjadi model bagi KUA di wilayah lain dalam menghadapi tantangan komunikasi di era digital.