PERMAINAN KARTU HURUF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL HURUF PADA PESERTA DIDIK RA NUR ZAHRA TOMOHON
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan permainan kartu huruf dalam meningkatkan kemampuan mengenal huruf pada peserta didik RA Nur Zahra Tomohon. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Teknik dalam mengumpulkan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan serta refleksi di setiap siklus. Setiap siklus dilakukan lima kali pertemuan. Penelitian ini juga melakukan analisis data dan pengecekan keabsahan data. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa permainan kartu huruf dalam meningkatkan kemampuan mengenal huruf pada peserta didik RA Nur Zahra Tomohon menggunakan lima sub metode diantaranya menyanyi ABC, gerak jari, kartu tersembunyi, puzle kartu dan oper kartu adalah cara efektif dalam meningkatkan kemampuan anak dalam mengenal huruf alfabet dengan sangat baik, terbukti dari Prosentase keberhasilan rata rata saat pra siklus sebesar 30% meningkat menjadi 60,7% dalam siklus I dan meningkat ke angka 74,26% dalam siklus II dengan jumlah populasi dan sampel 15 anak siswa B1 yang menjadi objek penelitian. Proses peningkatan kemampuan mengenal huruf oleh anak usia dini dilakukan secara bertahap dan berulang. Saat masa pengenalan di pra siklus, bagi anak anak merasa masih seperti tahap pengenalan, kemudian dicoba dalam siklus I, mengalami peningkatan namun masih perlu perulangan dan penekanan sehingga perlu adanya siklus II dengan metode yang sama sehingga memori anak kian terasah dengan baik. Pada saat siklus I dilaksanakan 5 kali pertemuan selama 5 hari begitupun juga pada siklus II dimana kedua siklus dilaksanakan dalam rentang waktu 15 november hingga 30 november 2023. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa hasilnya telah mencapai indikator keberhasilan penelitian dan dinyatakan berhasil sehingga berdampak dan dapat diterapkan di sekolah lainnya sebagai percontohan.
