Cyber Sexual Harassment sebagai Bentuk Kekerasan Simbolik Gender di Media Sosial
Cyber Sexual Harassment as Symbolic Gender Violence in Digital Social Platforms
Abstract
Perkembangan teknologi digital telah menciptakan ruang sosial baru melalui media sosial, namun juga membuka celah bagi bentuk kekerasan berbasis gender yang semakin kompleks, salah satunya adalah cyber sexual harassment. Studi ini bertujuan untuk menguraikan cyber sexual harassment sebagai bentuk kekerasan simbolik berbasis gender dengan menggunakan pendekatan sosiologi dan metode studi literatur. Hasil kajian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk pelecehan seksual di dunia maya tidak hanya berdampak psikologis terhadap korban, tetapi juga melegitimasi struktur dominasi laki-laki atas perempuan melalui simbol, bahasa, dan norma yang dianggap wajar dalam interaksi digital. Fenomena ini mencerminkan kuatnya budaya patriarki yang tereproduksi di media sosial melalui komentar seksis, objektifikasi tubuh perempuan, dan normalisasi pelecehan sebagai hiburan atau candaan. Studi ini menekankan pentingnya pemahaman interdisipliner dan pendekatan holistik untuk membongkar dan mengatasi bentuk kekerasan simbolik ini secara sistemik, baik melalui edukasi, regulasi, maupun perubahan budaya digital.
References
Amalianita, B., Kusaini, U. N., Ramadhoni, S. R., Amanah, S., & Wahyuni, H. (2024). Psikoedukasi Cyber Sexual Harassment Sebagai Pencegahan Tindak Kejahatan Seksual Pada Remaja di Era Digital. Lentera Negeri: Journal IICET, 5(1), 47–55.
Andriani, W. (2022). Penggunaan Metode Sistematik Literatur Review dalam Penelitian Ilmu Sosiologi. Jurnal PTK Dan Pendidikan, 7(2). https://doi.org/10.18592/ptk.v7i2.5632
Bhayangkara, U., Raya, J., & Julio, A. (2024). Tindak Kejahatan Sexual Harrasment Dan Faktor. 1(1), 16–22.
Elanda, Y., & Pitaloka, A. A. (2022). Pelakor Syar’i: Kekerasan Simbolik Terhadap Perempuan dalam Media Sosial. Jurnal Wanita Dan Keluarga, 3(1), 37–49. https://doi.org/10.22146/jwk.5204
Filmanda, F., Argiati, S. H. B., & Sugiarto, R. (2022). Dinamika Psikologis Perempuan Penyintas Cyber Sexual Harassment. Jurnal Spirits, 86–95.
Gunawan, Y., Sardi, M., & Khairunnisa, K. (2020). Perspective of Convention on the Elimination of All Forms of Discrimination Against Women (Cedaw) on the Cyber Harassment in Indonesia. DiH: Jurnal Ilmu Hukum, 16(1), 49–60. https://doi.org/10.30996/dih.v16i1.2857
Hasnah, N. (2015). Representasi Kekerasan Simbolik pada Tubuh Perempuan dalam Media Massa Online Khusus Perempuan (Studi Kasus Pada Rubrik Fashion Dan Beauty Website Wolipop). Solidarity: Journal of Education, Society and Culture, 4(2), 168–182.
Januri, T. S. (2023). Cyber Sexual Harrasment Di Media Sosial Sebagai Bentuk Penyimpangan Sosial Di Era Digital. Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial, 10(1), 63–72. https://doi.org/10.31571/sosial.v10i1.4970
Julianti, L., Siregar, R. M., & Aulia, P. (2023). Fenomena Pelecehan Seksual Pada Perempuan di Media Sosial Instagram. Prosiding Seminar Nasional, 166–175.
Liestiany, L. (2023). Perempuan sebagai Korban Cyber Sexual Harassment di Media Sosial Instagram. Skripsi, 13(1), 104–116.
Muhammad, S., & Kaimudin, M. A. (2019). Perilaku Penyimpangan Sosial Pada Kalangan Remaja Kelurahan Akehuda Kota Ternate Utara. Jurnal Geocivic, 2(2), 206–210. https://doi.org/10.33387/geocivic.v2i2.1472
Munfarida, E. (2009). Kritik Wacana Seksualitas Perempuan. Jurnal Studi Gender & Anak, 4(1), 122–139.
Rosyidah, F. N., & Nurdin, M. F. (2018). PERILAKU MENYIMPANG : Media Sosial Sebagai Ruang Baru Dalam Tindak Pelecehan Seksual Remaja Prodi Sosiologi , Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik , Universitas Padjadjaran PENDAHULUAN Perkembangan teknologi informasi merupakan salah satu bukti telah ter. Pemikiran Dan Penelitian Sosiologi, 2(2), 48.
Rumbekwan, P., Maria, J., & Ibrani, J. (2024). Pandangan Studi Gender Tentang Pelecehan Seksual di Media Sosial A Gender Studies View of Sexual Harassment on Social Media. IJoEd : Indonesian Journal on Education, 1(2), 85–92.
Sitohang, D. P., Montessori, M., & Zatalini, R. (2025). Emergency Normalization of Cyber Sexual Harassment against Women on Instagram Social Media in the Digital Era. Journal of Practice Learning and Educational Development, 5(1), 6–21. https://doi.org/10.58737/jpled.v5i1.414
Sofiah, R., Suhartono, S., & Hidayah, R. (2020). Analisis Karakteristik Sains Teknologi Masyarakat (Stm) Sebagai Model Pembelajaran: Sebuah Studi Literatur. Pedagogi: Jurnal Penelitian Pendidikan, 7(1), 1–18. https://doi.org/10.25134/pedagogi.v7i1.2611
Sugiono. (2017). Memahami Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R & D. Alfabeta.
Sugiyanto, B. A. W. (2021). Kekerasan Simbolik Dalam Koran Merapi (Analisis Wacana pada Pemberitaan Kekerasan Seksual Perempuan Koran Merapi Edisi Januari-Desember 2014 ). Populika, 8(2), 115–124. https://doi.org/10.37631/populika.v8i2.375
Susanti, A. (2024). Tersesat di Jalan yang Seksi : Representasi Kekerasan Simbolik Terhadap Eksploitasi Tubuh Perempuan Pada # Pemersatubangsa Di Media Sosial Lost on The Sexy Road : Representation of Symbolic Violence Against The Exploitation of Women ’ s Bodies in # Pemers. JASIMA: JURNAL KOMUNIKASI KORPORASI DAN MEDIA, V(2), 259–277.
Utama, D., Majid, C. S., & Kholis, N. (2024). Pelecehan Seksual dalam Dunia Maya : Studi Kasus Terhadap Penggunaan Media Sosial. Journal of Contemporary Law Studies, 2(1), 55–63. https://doi.org/10.47134/lawstudies.v2i1.2106
Wibowo, M. P., & Sulistyanta, ,. (2021). Jenis Dan Korelasi Korban Dengan Pelaku Pada Kejahatan Pelecehan Seksual Di Instagram. Recidive : Jurnal Hukum Pidana Dan Penanggulangan Kejahatan, 10(2), 142. https://doi.org/10.20961/recidive.v10i2.58878
Widiatmojo, R. (2018). Kekerasan Simbolik Terhadap Perempuan Dalam Fotografi Portrait di Group Facebook: Studi pada Komunitas Fotografi Indonesia. Jurnal Komunikasi Indonesia, 5(2). https://doi.org/10.7454/jki.v5i2.8906
Copyright (c) 2025 Deskia Firsatara Shalihat, Abil Al Husain, Kriswandi Sinaga, Aulia Kasih

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.