Pemakaian Cadar: Antara Budaya dan Hukum Syari’ah

(Analisis dalam Bingkai Al-Qur’an dan Hadis)

  • Siti Robikah UIN Salatiga
Keywords: Cadar, al-Qur'an dan Hadis, Budaya

Abstract

Diskursus mengenai cadar selalu menjadi sebuah isu yang menarik dan juga menuai kontroversi dikalangan masyarakat, tulisan ini membahas mengenai cadar dengan menggunakan dalil al-Qur’an dan hadis yang kemudian dibahas dengan menggunakan perspektif budaya. Menggunakan metode penelitian kaulitatif kepustakaan maka hasil penelitian menunjukkan baik ayat ataupun hadis menjelaskan secara kontekstual sampai pada fakta bahwa penggunaan cadar bukanlah suatu hal yang wajib atau pun sunnah, akan tetapi penggunaanya diperbolehkan. Hal tersebut melihat bahwa cadar sebetulnya sudah ada sejak lama sebelum Islam datang, dan Islam datang sebagai penggunaannya secara sempurna. Sehingga bagi perempuan yang merasa lebih aman dan nyaman diperbolehkan menggunakan cadar, serta sebagai bentuk hak privasi perempuan. Disisi lain, juga harus melihat kondisi dan konteks dimana dia tinggal. Jangan sampai menganggap perempuan yang tidak bercadar sebagai perempuan yang tidak menutup aurat, dan menganggap bahwa pakaiannya lebih terlihat syar’i dan islami. Begitupun Harus tetap menjaga keharmonisan dan kenyamanan dengan konteks masyarakatnya.

References

Abu Syiqqah, Abdul Halim. 2007. Kebebasan Wanita, ( Jakarta: Geman Insani Press)

al-Bukhari, Abu Abdullah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin al-Mughirah. 1893. Shahih Bukhari, Kitab Tafsir al-Qur’an, bab Walyadhrib bi Khumurihinna, jil. 4, (Ibnu Katsir)

Dewi, Putri Aisyiyah Rachman. 2019. “Niqab Sebagai Fashion: Dialektik Konservatisme dan Budaya Populer”, Jurnal Scriptura, (Vol.9, No.1)

Engineer, Asghar Ali. 2003. Matinya Perempuan Transformasi al-Qur’an, Perempuan dan Masyarakat Modern, (Yogyakarta: Komplek Polri Gowok).

Engineer, Asghar Ali. 2003. Matinya Perempuan Transformasi al-Qur’an, Perempuan dan Masyarakat Modern, (Yogyakarta: Komplek Polri Gowok).

Faza, Asrar Mabrur “Kritik Matan Hadis Cadar Riwayat al-Bukhari”, Shahih: Jurnal Kewahyuan Islam.

Fitrotunnisa, Silmi “Hukum Cadar (Studi Komparatif Terhadap Putusan Hukum Lajnah Bahtsul Masail Nadhlatus Ulama dan Majlis Tarjih Muhammadiyah)”, Skripsi Fakultas Syari’ah, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2018.

Hartini, Dwi. 2019. “ Pakaian Sebagai Gejala Modernitas (Kajian Surat al-Ahzab: 59 dan an-Nur: 31)”, Jurnal al-Tibyan, Vol.4, No. 1.

Husna, Fathayatul. 2018. “Niqab Squad Jogja dan Muslimah Era Kontemporer di Indonesia”, Al-Bayan, (Vol.24, No.1).

Jarir at-Thabari, Abu Ja’far Muhammad, tafsir at-Thabari, Juz 18.

Kementerian Agama RI, Kedudukan dan Peran Perempuan(Tafsir Al-Qur’an Tematik), (Jakarta: Lajnah Pentafsihan Mushaf al-Qur’an, 2012), hlm. 108-113.

Lintang Ratri, Cadar, Media dan Indentitas Perempuan Muslim. Ejournal undip, Vol. 39, no. 2, 2011, hlm. 1-2.

Mujahidin. 2019. “Cadar Antara Ajaran Agama dan Budaya”, JUSPI, Vol.3, No.1.

Muthahhari, Murtadha. 1994. Hijab Gaya Hidup Wanita Islam, terj. Agus Efendi dan Alwiyah Abdurrahman (Bandung: Penerbit Mizan)

Rahman, Haidir. 2017. “Cadar Perspektif Mufasir: Interprestasi Mufasir Salaf Hingga Muta’akhirin Terhadap Ayat 59 Surah al-Ahzab”, Diya al-Afkar, (Vol.5, No.1, Juni)

Rusli, 2009. “Fiqh Jilbab dan Wacan Tubuh Perempuan”, Musawa, Vol.1 no. 1.

Saeed, Abdullah. 2016. Paradigma Prinsip dan Metode Penafsiran Kontekstual atas al-Qur’an, Terj. Lien Iffah dan Ari Henri, (Yogyakarta: Baitul hikmah Press)

Saeed, Abdullah. 2016. Pengantara Studi al-Qur’an, Terj. Sulkhah dan Sahiron Syamsudin, (Yogyakarta: Baitul Hikmah Press)

Shihab, M Quraish Tafsir Al-Misbah Pesan: Kesan dan Keserasian al-Qur’an.

Shihab, M. Quraish. 2004. Jilbab Pakaian Wanita Muslimah, ( Jakarta: Lentera Hati).

Siauw, Felix Y Yuk, Berhijab, (Bandung: Mizania, 2013).

Sidiq, Umar. 2012. “Diskursus Makna Jilbab Dalam Surat al-Ahzab: 59 (Menurut Ibnu Kathir dan M. Quraish Shihab)”, Kodifikasia, Vol.6, No.1.

Al-Suyuti, Jalaluddin. 2002. Lubab al-Nuzul fi Asbab al-Nuzul, (Beirut: Muassasat al-Kutub al-Tsaqafiyah)

Syahrur, Muhammad. 1990. al-Kitab wa al-Qur’an: Qira’ah al-Mu’ashirah, (Damaskus: al-Ahali)

Al-Tabatabai, Sayid Muhammad Husayn al-Mizan fi Tafsir al-Qur’an: Kitab ‘Ilmiy, Fanny, Falsafiy, Adabiy, Tarikhiy, Rawa’iy, Ijtimaiy, Hadis Yufassir Al-Qur’an bi al-Qur’an, (Beirut: Muassasah al-A’la).

Al-Tabatabai, Sayid Muhammad Husayn al-Mizan fi Tafsir al-Qur’an: Kitab ‘Ilmiy, Fanny, Falsafiy, Adabiy, Tarikhiy, Rawa’iy, Ijtimaiy, Hadis Yufassir Al-Qur’an bi al-Qur’an.

Umar, Nasruddin “Antropologi Jilbab”, Jurnal Kebudayaan dan Peradabab Ulumul Qur’an.

Umar, Nasruddin. 1995. Teologi Menstruasi: Antara Mitologi dan Kitab Suci”, No. 2, Vol. VI, Jurnal Ulumul Qur’an.

Az-Zamakhsyari al-Khawarizm, Abu Qasim Mahmud bin Umar, Tafsir Al-Kasyaf ‘an haqaiq At-Tanzil Wa ‘uyun aqawil fi Wujuh At-ta’wil, , (Beirut: Dar al-Fikr).

Sumber Internet

“Kami Tidak Menakutkan dan Bukan Momok Bagi Kalian”, https://kumparan.com/kumparannews, diakses 21 Oktober, 2019.

Rita Ayuningtiya, Heboh Crosshijaber, Apa itu?, https://www.liputan6.com/news/heboh-crosshijaber-apa-itu, diakses 21 Oktober 2019.

Published
2022-12-26
Section
Articles