Transformasi Pembelajaran dalam Pengembangan Model Pendidikan Inklusif Bagi Anak Berkebutuhan Khusus

  • Febrianto Hakeu Fakultas Ilmu Sosial Dan Keguruan Universitas Ichsan Gorontao Utara
  • Ridwanto Djahuno Fakultas Ilmu Sosial Dan Keguruan Universitas Ichsan Gorontao Utara
  • Uznul Zakarina Fakultas Ilmu Sosial Dan Keguruan Universitas Ichsan Gorontao Utara
Keywords: Transformasi, Pembelajaran, Pendidikan Inklusif, Anak Berkebutuhan Khusus

Abstract

Pendidikan anak berkebutuhan khusus hendaknya menjadi satu kesatuan dengan pendidikan normal lainnya, sehingga tidak akan terjadi isolasi pada mereka yang menderita kelainan. Dalam model ini, anak-anak dengan berbagai jenis kebutuhan khusus, seperti autisme, gangguan pendengaran, atau kesulitan belajar, memperoleh pendidikan di sekolah yang sejajar dengan murid lainnya. Telaah Eksperimen ini berhajat untuk menganalisis tranformasi pembelajaran dalam pengembangan sebuah sistem pendidikan yang mengakui dan mendukung anak-anak berkebutuhan khusus di MIN Sumalata Gorontalo Utara. Penelitian dilakukan melalui metode dan uji lapangan yakni kualitataif, hal itu dilaksanakan di MIN Sumalata Gorontalo Utara. Pengumpulan data dengan melakukan wawancara dan observasi di kelas IV MIN Sumalata Gorontalo Utara. Hasil penelitian menunjukkan tranformasi pembelajaran dalam pengembangan model Pendidikan Inklusif bagi Anak berkebutuhan khusus sangat efektif dan cocok menurut ABK yang ada di MIN Sumalata Gorontalo Utara. Hal ini disebabkan oleh dalam pembelajaran dan lingkungan inklusif, anak-anak dapat mengembangkan potensi mereka sepenuhnya, merasa diterima, dan memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi. Adapun tranformasi pembelajaran dalam kelas yakni dengan menyesuaikan dengan kebutuhan anak tersebut tentu saja adaptasi ini mengacu pada metode, strategi, alat atau media pembelajaran dan lingkungan belajar. Dengan kesimpulan bahwa, Model pendidikan inklusif bukan hanya tentang menciptakan kesetaraan, tetapi juga tentang mempersiapkan anak-anak untuk menjadi anggota masyarakat yang lebih inklusif dan berempati.

Published
2023-12-05